BKPSDM Kabupaten Serang Optimalkan Pelayanan Kepegawaian

Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) berperan penting dalam membangun sumber daya manusia Pemkab Serang yang berkualitas. Sehingga, dapat melakukan pelayanan kepada masyarakat secara maksimal.
Dalam mewujudkan itu, BKPSDM mengoptimalkan pelayanan kepegawaian. Supaya, pegawai Pemkab Serang dapat fokus melakukan pelayanan kepada masyarakat.
Kepala BKPSDM Kabupaten Serang Surtaman mengatakan, ada dua indikator kinerja utama (IKU) BKPSDM. Yakni, optimalisasi seluruh pelayanan kepegawaian, dan meningkatkan penilaian kinerja pegawai.
Dalam hal optimalisasi pelayanan kepegawaian, BKPSDM mentransformasi seluruh bentuk pelayanan kepegawaian secara elektronik. Itu untuk mempermudah dan mempercepat proses pelayanan.
“Semua jenis pelayanan kita lakukan secara elektronik, kecuali mediasi dan pembinaan tidak mungkin dilakukan secara online,” katanya.
Dengan mempermudah proses pelayanan kepegawaian, kata Surtaman, pegawai tidak lagi memikirkan soal karir dan urusan kepegawaiannya. “Urusan kepegawaiannya kita yang urus, pegawai tinggal fokus bekerja melayani masyarakat,” ujarnya.
Dalam pengembangan kapasitas pegawai, BKPSDM juga rutin melakukan pembinaan. Salah satunya, melalui program BKPSDM menyapa pegawai yang dilakukan setiap satu bulan sekali.
Program BKPSDM menyapa pegawai ini dilakukan secara virtual. Para pegawai bisa berkonsultasi langsung dengan BKPSDM seputar kepegawaian. “Baik itu soal kenaikan pangkat dan yang lainnya, bisa dikonsultasikan melalui program ini,” ujarnya.
Lalu, BKPSDM juga melakukan pemetaan kompetensi dan potensi pegawai. Sehingga, dalam penempatan jabatan sesuai dengan kapasitasnya.
Tahun ini, BKPSDM sudah mempunyai dua assesor yang berlatarbelakang sarjana psikologi. Mereka akan melakukan assesment kepada pegawai baik untuk pengembangan karirnya maupun menindaklanjuti laporan pegawai yang tidak berkompeten.
“Kalau selama ini kan kita assesment hanya dilakukan kepada pejabat yang mau naik ke eselon II saja, sisanya eselon IV dan staf belum terassesment,” ujarnya. (adv)