Airin-Ben Jadikan Humas Sebagai Jembatan Aspirasi
Tangsel-Pemerintah Kota Tangerang Selatan meningkatkan kapasitas peran humas untuk melayani masyarakat. Hal tersebut dilakukan untuk mendekatkan pemerintah dan memperlihatkan eksistensinya. Terutama dalam program-program pembangunan daerah.
Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie menjelaskan bahwa humas merupakan jembatan antara masyarakat dan pemerintah. Semua pertanyaan mengenai program pemerintah seharusnya bisa diberikan oleh humas. Pun sebaliknya. Melalui humas masukan-masukan tentang aspirasi yang diinginkan oleh masyarakat bisa ditampung.
Benyamin menambahkan bahwa kehumasan bukan hanya harus dikelola oleh satu instansi saja. Melainkan di setiap OPD yang ada di lingkungan Pemerintah Kota Tangsel. Sehingga semua kebutuhan informasi bisa ditangani dan diatasi oleh pemerintah.
“Jadi, sekarang setiap OPD harus punya staf kehumasan. Untuk menyampaikan informasi apa saja yang ada di dalam OPD tersebut,” kata Benyamin dalam Forum Kehumasan di Puspem, Selasa (5/11).
Sementara Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany menjelaskan staf kehumasan harus mampu mengelola informasi dengan baik. Salah satunya dengan menggunakan media sosial. Yang mengelolanya pun harus mampu melakukannya dengan profesional.
Menurut Airin, saat ini perkembangan tekonologi sudah kian pesat. Pembuatan kebijakan sudah bisa dilakukan hanya dengan mengakses teknologi tersebut. Sehingga dia berharap dengan adanya forum kehumasan, pemerintah bisa lebih aktif lagi memantau, menyampaikan serta menerima informasi dari masyarakat untuk membentuk kebijakan pemerintahan.
“Yang terpenting, semua pengelolaan harus dilakukan atas dasar subtansi. Dipertimbangkan, jangan mudah terjebak,” kata Airin. (D-18)