Isu Harga Mie Instan Naik Tiga Kali Lipat Bikin Resah Anak Kos

SERANG, – Isu kenaikan harga mie instan hingga 3 kali lipat membuat warga Kota Serang was-was.
Salah satunya bagi anak rantau yang kost di Kota Serang yang sering menjadikan mie instan sebagai menu makanan mereka untuk menghemat.
Isu akan ada kenaikan hingga mie instan hingga 3 kali lipat itu mencuat ke publik usai disampaikan oleh Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo.
Kenaikan harga mir dilatarbelakangi adanya konflik ukraina dan rusia sehingga menyebabkan pasokan gandum terhambat.
Milda, warga Pandeglang yang ngekost di Kota Serang mengaku keberatan dan khawatir dengan adanya isu tersebut. Pasalnya, saat ini saja harga mie instan sudah mulai naik dan cukup memberatkan pembeli, apalagi sampai ada kenaikan hingga 3 kali lipat.
“Ya khawatir, soalnya kan biasanya makan mie buat menghemat, eh ini harganya mau naik 3 kali lipat, mending belum makanan yang lain aja,” katanya, Kamis (11/8/2022).
Menurutnya, kenaikan harga mie instan saat ini saja cukup membuatnya keberatan. Mie isntas yang biasanya 10 ribu rupiah per porsi nya kini naik hingga 12 ribu rupiah.
Kondisi itu pun membuatnya harus memutar otak untuk memilih menu yang tepat namun tetap tidak menyulitkan perekonomian.
“Kan itungannya justru jadi boros, belum lagi harus pake nasi, masih mending beli warteg atau makan nasi padang yang paket 01 ribu,” jelasnya.
Selain pembeli, Sarimah yang merupakan pedagang mie instan rebus di Stadion juga mengeluhkan hal yang sama. Ia mengaku khawatir kenaikan harga mie instan akan berdampak pada pendapatan hariannya.
“Saat ini saja yang kenaikannya belum signifikan, pembeli turun drastis. Tadinya dalam sehari jual 10 porsi, tapi sekarang cuma bisa jual 3 porsi saja per harinya,” pungkasnya. (Arr)