TMMD Berdampak Positif untuk Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Desa
PANDEGLANG – Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 117 tahun 2023 di Kabupaten Pandeglang dilaksanakan di dua desa yaitu Desa Patia dan Desa Babakan Kecamatan Patia. Menurut Bupati TMMD ini akan memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat desa.
“Dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat. Pemilihan kedua desa tersebut didasarkan atas kondisi dan potensi yang dimiliki mendukung program strategis nasional,” kata Bupati Irna Narulita pada pembukaan TMMD ke 117 di Kampung Benger Kecamatan Patia, Rabu (12/7/2023).
Selain itu, disampaikan Bupati Irna, TMMD ke 117 ruas jalan Patia-Nabeng sepanjang 1 kilometer tersebut sebagai jawaban Pemerintah Kabupaten Pandeglang, kepada pemerintah pusat untuk menjadi bahan peninjauan atau pengajuan ulang sebagai pintu keluar tol.
“Ini dalam rangka mendukung program proyek strategis nasional yaitu tol Serang Panimbang. Dengan hadirnya tol akan ada pertumbuhan ekonomi baru di Kecamatan Patia,” ungkapnya.
Dijelaskan Bupati Irna, anggaran yang digelontorkan oleh Pemkab Pandeglang dalam mendukung TMMD ke 117 kurang lebih sebesar Rp1 mliar.
“Pandeglang tahun 2023 setelah mengalokasikan dana pada pos belanja hibah sebesar 1 miliar. Program TMMD ini sangat efisien dan efektif,” terangnya.
Sementara Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) TMMD ke 117 Letkol inf Suryanto mengatakan, ada dua sasaran pada pelaksanaan TMMD ke 117 yaitu fisik dan non fisik.
“Sasaran fisik pengerasan jalan sepanjang 1000 meter lebar 3 meter dan rehab masjid. Sasaran non fisik berupa penyuluhan bela negara, penyuluhan kamtibmas, penyuluhan tentang hukum, penyuluhan pertanian, penyuluhan stunting, posyandu poswindu PTM, dan penyuluhan kebencanaan,”terangnya.
Letkol Inf Suryanto menjelaskan, personil yang akan dilibatkan sebanyak 1 SSK atau 150 orang personil gabungan dan dukungan masyarakat 25 orang / hari.
“Personilnya bervariasi dari satuan kompi TNI AD Al, Kepolisian, Pemda, Tokoh Masyarakat. Bahkan rencananya kami akan minta dukungan personil dari bataliyon 301 Prabu Kiansantang Sumedang sebanyak 50 personel,” tandasnya.
Sementara Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Asep Rahmat mengatakan, TMMD direncanakan tiga tahap dari tahun 2021 hingga 2023. TMMD ke 117 ini merupakan ke 3 dalam mendukung pembangunan strategis nasional jalan tol serang – panimbang.
“Pembukaan badan jala sudah kami mulai dari tahun 2021 sepanjang 4 km ruas jalan Patia-Nabeng. Tahun 2021 pengerasan sepanjang 950 meter, tahun 2022 sepanjang 1200 meter dan sekarang tahun 2023 sepanjang 1000 meter,” kata Asep
“Sisanya tinggal 850 meter lagi, berharap bisa dengan program TMMD lagi bagaimana program dari pihak TNI,” pungkasnya.
Hadir pada pembukaan acara ini Komandan Korem 064 Maulana Yusup Brigjen TNI Tatang Subarna, Sekda Pandeglang Ali Fahmi Sumanta, Asda Ekonomi Pembangunan Nuriyah, Asda Pemerintahan dan Kesra Doni Hermawan, Kadis DPMPD Bunbun Buntaran, Kadis Lingkungan Hidup Ratu Tanti, Kadis DP2KBP3A Ahmad Saepudin. (red)