Minim Perhatian Pemerintah, Serda Ari Beri Bantuan Air Warga Cikeusik .
Pandeglang|Akibat krisis air yang berkepanjangan karena musim kemarau, Babinsa Koramil 16 Cikeusik Sersan Dua (Serda) Eri Piatna mendistribusikan air bersih kepada masyarakat Desa Sukaseneng dan Desa Cikeusik, Kecamatan Cikeusik, Kabupaten Pandeglang. Hal tersebut ia lakukan lantaran minimnya perhatian dar Pemerintah Daerah
Serda Eri Piatna mengatakan, ditinya telah memberikan bantuan sebelumnya, namun ketika ia mengikuti pelatihan di Bandung selama 3 minggu, tidak ada perhatian dari pihak lain. Hal tersebut dikeluhkan masyarakat karena tidak ada kepedulian dari pihak terkait untuk membantu masyarakat akan kebutuhan air bersih.“selama saya melaksanakan pelatihan, tidak ada perhatian dari pemerintah daerah akan kebutuhan masyarakat salah satunya air bersih,” katanya saat di konfirmasi tim media Digdaya, sabtu (02/11/2019).
Ia menjelaskan, saat ini Kecamatan Cikeusik adalah wilayah yang paing parah terdampak kekeringan. “kecamatan cikeusik itu wilayah paling luas dan paling parah terdampak kekeringan,” katanya.
Senada dengan Serda Eri, Salah satu warga Suheti mengatakan, selama tidak ada Serda Eri Piatna, tidak ada bantuan dari pemerintah maupun dari pihak lain. Masyarakat merasa hanya Serda eri yang memperdulikan masyarakat. “selama serda eri melaksanakan pelatihan, tida ada bantuan air bersih ke masyarakat cikeusik. Kami merasa kehilangan sosok yang peduli pada masyarakat”, katanya.
Suheti berharap, bantuan air bersih terus mengalir selama musim kemarau ini. Walaupun tidak setiap hari pendistribusian air bersihnya “saya berharap, pemerintah terus memberikan bantuan selama kemarau ini”.
Semnetara itu, petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pandeglang Abdul Latif menjelaskan, lambatnya pendistribusian air bersih dikarenakan kendaraan Mobil tangki hanya ada satu unit. “kami kesulitan mendistribusikan air bersih karena hanya memiliki satu unit mobil tangki”, katanya, saat di konfirmasi tim media Digdaya.
Latif menjelaskan, bulan lalu pihak BPBD mendapatkan bantuan satu unit mobil tangki air bersih dari BPBD Provinsi Banten, namun itu hanya di pinjamkan selama satu minggu. “bulan kemarin kita di pinjamkan satu unit mobil tangki, namun hanya satu minggu, setelah itu di ambil kembali pihak provinsi,” pungkasnya.
Ia berharap, pihak provinsi dapat meminjamkan kembali mobil tangki air bersih dengan batas yang tidak ditentukan selama musim kemarau ini berlangsung. “kami berharap pihak provinsi dapat meminjamkan mobil tangki air bersih selama musim kemarau ini,” Ungkapnya.
ahmad